Implementasikan Demokrasi, MA Miftahussalam Gelar Pemilihan Ketua OSIM
Pemilos 2024

Gambar : Kepala madrasah memberikan sambutan pada pelaksanaan upacara pembukaan sebelum pemungutan suara di TPS
Wonosalam - Pemilos atau Pemilihan Ketua OSIS/OSIM merupakan salah satu ajang pesta demokrasi yang ada di sekolah/madrasah. Kegiatan ini diadakan untuk memilih ketua dan Wakil Ketua OSIS yang akan menjabat selama satu tahun ke depan dalam memimpin roda organisasi intra sekolah.
Madrasah Aliyah Miftahussalam menggelar Pemilos pada Jum'at, 13 Desember 2024. Berbeda dari tahun sebelumnya, Pemilos dilaksanakan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau KPPS yang dibentuk oleh pengurus OSIM Miftahussalam. KPPS bertugas melaksanakan semua tahapan Pemilos.
Ada beberapa tahapan Pemilos dimulai dari penjaringan kandidat melalui pendaftaran administrasi dan divalidasi oleh panitia. Setelah dinyatakan berkas lengkap, kemudian pengumuman penetapan pasangan calon. Selanjutnya pengundian nomor urut kandidat.
Tahapan berikutnya pasangan calon melakukan orasi visi misi dan program kerja di halaman Madrasah yang disaksikan oleh seluruh Dewan Guru dan peserta didik MA Miftahussalam. Terakhir, tahapan pelaksanaan pemungutan suara yang diikuti oleh seluruh warga madrasah, Jumat (13/12).
Sebelum pemungutan suara dimulai, diadakan upacara pembukaan dan pengambilan sumpah janji KPPS. Pada kesempatan itu, Kepala Madrasah Parsidi mengatakan pelaksanaan pemilos diharapkan berlangsung bebas, rahasia, jujur dan adil.
"Sebelumnya sudah ada tahapan-tahapan Pemilos yang dilaksanakan KPPS. KPPS adalah pelaksana di TPS. Ada penyelenggara lain dalam Pemilihan Umum, yaitu KPU Tingkat Kabupaten, PPK Tingkat kecamatan, PPS Tingkat desa. Dan kalian sekarang dilatih menjadi panitia KPPS. Laksanakan Pemilos ini dengan bebas, rahasia, jujur dan adil", tegasnya.
"Mudah-mudahan (Pemilos) berjalan lancar dan tanpa halangan suatu apapun. Juga memberikan pelajaran buat semuanya sebagai contoh implementasi demokrasi dalam berbangsa dan bernegara. Kami harap bisa mengambil hikmahnya untuk kedepannya kalau sudah terjun di masyarakat untuk menjadi KPPS saat ada Pemilu selanjutnya", sambung pria yang juga menjabat sekretaris LP. Ma'arif Demak tersebut.
Sementara itu, pendamping OSIM Asmam Azis menyampaikan tingkat kesulitan dalam pelaksanaan tahapan-tahapan Pemilos. Dirinya mengaku kewalahan namun bangga kepada tim kepanitiaan yang sudah belajar dan bekerja sama dengan baik.
"Terinspirasi dari pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 kemarin, saya bertekad untuk mengonsep kegiatan pemilos ini sebagaimana yang dilaksanakan panitia KPPS. Ya sebagai latihan agar siswa memahami betul bagaimana pelaksanaan demokrasi di Indonesia. Saya bangga anak-anak mau belajar dan bekerja keras untuk mensukseskan kegiatan" ucapnya.